TANGERANG, (JT) – Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Tangerang bertekad akan terus melestarikan olahraga tradisional lewat berbagai pagelaran dan perlombaan diberbagai tempat wisata.
Salah satunya dengan menggelar Invitasi Olahraga Tradisional tingkat SD/MI, SMP/MTs, dan SLTA Sederajat se-Kabupaten Tangerang di Alun-Alun Tigaraksa, Sabtu (15/6/2024).
Diketahui olahraga tradisional kurang diminati untuk dimainkan. Sehingga perlu digalakkan kembali dengan berbagai hal, termasuk Invitasi Olahraga Tradisional ini.
Ketua Umum KORMI Kabupaten Tangerang, Dedi Sutardi mengungkapkan, acara ini digelar dalam rangka melestarikan olahraga tradisional dan juga menyosialisasikan olahraga rekreasi kepada masyarakat.
”Ada 10 olahraga tradisional yang kita gelar hari ini, ada Galah atau Hadang, Ketepel, Sumpitan, Engrang, Dagongan, Lari Balok, Terompah Panjang, Bola Sundul, semua olahraga itu memiliki nilai budaya yang sangat tinggi,” ungkap Dedi Sutardi di sela-sela acara.
Menurutnya, pagelaran yang bertajuk “Invitasi Olahraga Tradisional Tahun 2024″ diikuti dari berbagai pelajar sekolah yang ada di Kabupaten Tangerang.
Sementara itu, Pj Bupati Tangerang Andi Ony mengatakan, Pemerintah Kabupaten Tangerang sangat mengapresiasi pelaksanaan kegiatan Invitasi Olahraga Tradisional.
Ini merupakan salah satu upaya dalam melestarikan budaya. Terlebih lagi, lanjut Pj Bupati Andi Ony, olahraga tradisional ini sekarang sangat langka dimainkan generasi muda.
”Anak-anak sekarang itu lebih tahu teknologi daripada olahraga tradisional. Iya kita harapkan warisan budaya ini lebih dicintai dan diketahui anak-anak,” katanya.
Pj Bupati Andi Ony menambahkan bahwa olahraga seperti ini juga diyakini akan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, termasuk anak-anak. Selain menyehatkan, olahraga tradisional seperti Engrang, Lari Balok, Terompah Panjang, Dagong, dan lainnya juga sangat menggembirakan.
”Alat-alatnya kan tidak mahal. Olahraga tradisional ini lebih menggembirakan. Bersama KORMI Kabupaten Tangerang bakal terus mengembangkan olahraga tradisional ini melalui penyelenggaraan even dan sebagainya. Diharapkan olahraga tradisional dapat membangkitkan kemajuan destinasi pariwisata kita,” tandasnya.