TANGERANG, (JT) — Menanggapi insiden ambruknya atap Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kedung Dalem 3, Kecamatan Mauk, Bupati Tangerang, Moch. Maesal Rasyid, mengaku itu akibat hujan deras disertai angin kencang. Ia memastikan pemerintah daerah telah melakukan langkah cepat baik dalam penanganan korban maupun rencana perbaikan bangunan sekolah. Bahkan Bupati juga sudah menginstruksikan Inspektorat untuk menelusuri kejadian tersebut.
“Sudah dialokasikan dalam anggaran perubahan, jadi akan segera diperbaiki. Saat kejadian memang ada hujan dan angin kencang, kita langsung turun melihat kondisi,” kata Maesal Rasyid.
Dalam peristiwa tersebut, beberapa siswa mengalami luka. Dua siswa sempat dirawat di RS Sari Asih, sementara sembilan lainnya mendapatkan perawatan di puskesmas terdekat. Setelah menjalani pemeriksaan dan perawatan, kedua siswa yang dirawat di rumah sakit sudah diperbolehkan pulang pada Rabu dan Jumat lalu.
“Alhamdulillah, keduanya sudah mulai sehat dan bisa kembali bersekolah. Yang penting respon cepat kita utamakan agar anak-anak segera mendapatkan perawatan,” jelasnya.
Bupati juga menyampaikan, agar kegiatan belajar mengajar tetap berjalan, sementara waktu proses pembelajaran akan didukung dengan fasilitas dari pihak ketiga. Ia menekankan bahwa anggaran perubahan juga akan mengakomodasi penambahan biaya untuk rehabilitasi sekolah.
Lebih lanjut, Maesal Rasyid menginstruksikan agar ke depan genteng sekolah diganti dengan material yang lebih ringan dan seragam, sehingga kejadian serupa tidak terulang. “Inspektorat bersama Dinas Pendidikan sudah menindaklanjuti dengan menanyakan langsung kepada kepala sekolah. Kita akan lakukan perbaikan dengan genteng yang lebih ringan agar lebih aman,” ujarnya.
