TANGERANG, (JT) – Aksi pencurian sepeda motor di lingkungan perkantoran Pemerintah Kabupaten Tangerang kembali terjadi. Belum tuntas pengungkapan kasus kehilangan motor di parkiran Gedung DPRD Kabupaten Tangerang, kini insiden serupa menimpa seorang petugas keamanan (security) yang bertugas di kompleks Dinas Pekerjaan Umum (PU).
Peristiwa terjadi pada Kamis (30/10/2025) siang. Korban bernama Mardi, warga Margasari, Tigaraksa, baru menyadari sepeda motor miliknya raib ketika hendak pulang kerja sore hari. Motor jenis Honda Beat yang diparkir di halaman Gedung PU tak lagi berada di tempatnya.
“Saya parkir di dalam sini. Tapi kok tiba-tiba motor saya gak ada,” ujar Mardi kepada wartawan sambil menunjukkan lokasi parkiran, Kamis (30/10/2025).
Tak menunggu lama, Mardi langsung mendatangi Mapolres Tangerang untuk membuat laporan kehilangan. Kasus ini menambah deretan tindak pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di area perkantoran Pemkab Tangerang.
Sebelumnya, pada Senin (27/10/2025), kejadian serupa dialami oleh Hendra, seorang pegawai harian lepas (PHL) di Gedung DPRD Kabupaten Tangerang. Motor Honda Beat berpelat A 6687 YR miliknya hilang saat diparkir di sisi kiri gedung DPRD.
“Saya sadar motor saya hilang saat mau pulang jam empat sore. Motor saya parkir di sisi kiri gedung DPRD,” ungkap Hendra.
Menurut keterangan petugas keamanan, kendaraan Hendra masih terlihat sekitar pukul 14.00 WIB sebelum akhirnya dinyatakan hilang. Setelah kejadian, korban bersama sekuriti dan saksi langsung melapor ke SPKT Polres Tangerang.
Hingga kini, kedua kasus pencurian tersebut masih dalam proses penyelidikan aparat kepolisian. Polisi telah melakukan pemeriksaan saksi serta meninjau lokasi kejadian untuk mengumpulkan bukti.
Meningkatnya kasus curanmor di area perkantoran pemerintah ini menjadi sorotan. Pihak keamanan internal diminta memperketat pengawasan, terutama di area parkir yang selama ini kerap luput dari pantauan kamera pengawas (CCTV).
Hingga berita ini ditayangkan, Kabag Umum pada Setda Kabupaten Tangerang Nanik Hadiningsih enggan berkomentar. Saat dihubungi melalui telepon genggamnya tidak menjawab. Bahkan pesan singkat yang dikirim via aplikasi whatsApp juga tak direspon.

 

 
											




